Wednesday, April 3, 2013

Memanasi mobil kesayangan yang telah memiliki teknologi injeksi



Mobil dengan teknologi terbaru seperti EFI (Electronic Fuel Injection), VVTI (Variable Valve Timing - Intelligent), VTEC (Variable Valve Timing and Lift Electronic Control), IDSI (Intelligent-Double Sequential Ignition) sudah tidak seperti generasi sebelumnya. Teknologi pada mobil ini sudah mempergunakan ECU (Engine Control Unit) untuk mengatur segala bentuk pengapian dan proses pembakaran BBM dalam mobil.

Waktu yang diperlukan untuk mencapai suhu kerja mesin oleh mobil-mobil dengan teknologi terbaru ini sudah tidak selama pada mobil-mobil generasi lama, karena teknologi yang digunakan dan tingkat presisi komponen-komponen mesin yang digunakan. 

Untuk mesin mobil keluaran tahun 90 an atau sebelumnya termasuk sederhana, sehingga dibutuhkan waktu lebih lama agar komponen-komponen mesin memuai. Setelah komponen mobil memuai dan memiliki bentuk ideal (sesuai suhu kerja mesin) maka saat itu mesin baru dapat bekerja sempurna, terutama pada titik optimal performa dan efisiensi mesin mobil.

Waktu pemanasan mesin secara stasioner sekitar 10 detik saja pada suhu ruangan di atas 20 derajat celcius. Apabila suhu ruangan kurang dari kisaran tersebut sebaiknya dilakukan pemanasan selama dua kali dari 10 detik, namun bisa 2 – 3 menit bila suhu 0 derajat atau di bawahnya.

Pemanasan mobil ini bertujuan untuk memberikan sirkulasi oli yang merata pada komponen dalam mesin mobil, yang diperlukan oleh mobil sebelum dijalankan. Terutama jika mobil akan banyak dijalankan pada putaran mesin atau rpm tinggi, pelumasan ini sangat diperlukan oleh mesin. Perbedaan mesin mobil jaman dahulu dengan jaman sekarang adalah mesin mobil jaman sekarang memiliki presisi yang lebih bagus dan menggunakan oli yang encer sehingga lebih mudah bagi mesin mobil untuk meratakan oli dalam pemanasan mobil yang mana hal ini akan berakibat pada waktu pemanasan mobil yang relatif lebih singkat pada mobil-mobil generasi baru.

Selain untuk memberikan pelumasan oli pada mesin, pemanasan mobil juga bermanfaat pada kelistrikan dimana pada komponen kelistrikan seperti aki mobil, regulator dan alternator mobil yang membutuhkan aliran listrik sebelum bekerja. Hal ini terutama pada aki mobil yang membutuhkan produksi listrik dari mesin mobil dan menyimpan listrik dalam aki, kemampuan kemampuan menyimpan listrik aki mobil jaman dahulu juga berbeda dengan aki mobil jaman sekarang yang memiliki kemampuan lebih baik dalam menyimpan listrik.

Pemanasan mesin yang terlalu lama akan menimbulkan dampak yang negatif, yaitu boros bahan bakar karena terbakar percuma, lingkungan menjadi tercemar oleh gas buang, dan mesin mobil cepat timbul kerak akibat campuran udara dan bensin pada mesin mobil.

Untuk itu, ada beberapa langkah dalam memanasi mobil injeksi kesayangan Anda :
  • Pastikan posisi transmisi dalam keadaan netral, hidupkan mesin tanpa menekan pedal gas sama sekali.
  • Biarkan sampai putaran mesin menurun sekitar 5 – 10 detik semenjak mesin dihidupkan.
  • Jalankan mobil secara perlahan-lahan dengan kecepatan normal (putaran mesin berkisar 2000 – 3000 rpm).
Mesin injeksi pada mobil tetap memerlukan pemanasan, namun langkah yang benar adalah tidak melakukan pemanasan secara stasioner (diam di tempat), dan jangan terlalu lama seperti yang dilakukan oleh banyak orang.